|
| Tribratanewspoldajateng – Perayaan Waisak tahun 2560 BE/ 2016 M dilangsungkan ahkiri dengan pelepasan 5000 lampion dari lapangan Guna Dharma Taman Wisata Candi Brobudur, Magelang . ( 21/5 )Sebelum pelepasan Lampion di dahului dengan acara seremonial di Lapangan Lumbini dengan di Hadiri oleh Wakil Presiden Yusuf Kalla beserta rombongan terdiri dari Menteri Agama,Menpan Rb RI,Ketua umum DPP Walubi, Dirjen Bimas Buddha , Gubernur jateng ,KapoldaJateng,Pangdam Diponegoro , Duta Besar Negara sahabat, serta, Undangan dan umat budha kurang lebih 10.000 orang.Dalam sambutanya Jusuf Kalla mengatakan Puji sukur dan salam hormat kepada umat Buddha di seluruh tanah air. Salam dari bapak Presiden yang tidak bisa hadir dalam giat ini.Diharapkan Kegiatan ini untuk momentum mengingat kembali kehidupan Buddha Sidarta Ghautama dalam memahami hidup seutuhnya, untuk memperbaiki diri dan mengembangkan kualitas kehidupan agar Bijak, Bajik dan Harmonis.Cinta kasih umat manusia. Islam menyampaikan salam dan nama budaya juga mendoakan keselamatan bersama. Sebagai bangsa yang besar kita tetap berpegangan pada Bhineka Tunggal Ika. Seluruh agama bertoleransi hormat menghormati antar agama.Kita mengalami membutuhkan kerja sama kita harus tinggkatkan persatuan demi kemajuan bangsa. Candi borobudur merupakan kebangaan .Terimakasih pada tokoh agama buda yang dengan cinta kasih membangun bangsa ini, Untuk kemajuan bangsa ini. Dimanapun ada pandangan pandangan berbeda tetapi marilah maju bersama bangsa ini membutuhkan kerjasama untuk kejayaan bangsa ini.Selamat hari waisak pada umat budha indonesia negeri yang besar yang merupakan cinta kasih adil makmur jadikan waisak tahun ini membangun bangsa. Selamat hari raya waisak 2560 BE/2016Lima ribu lampion di lepaskan dari Lapangan Guna Dharma tepat pukul 23.00 wib, dengan di dahului pembacaan doa doa dengan melambangkan “ Menyinari kehidupan, Menyinari Hati kita, menyinari permintaan kita, dan melepaskan dosa dosa kita “Kapolres dan Waka Polres Magelang beserta keluarga juga ikut melepaskan sebanyak tiga lampion di depan altar persembahan.Selanjutnya tepat pukul 04.40.06 Wib , upacara Menyambut Detik detik Waisak oleh puluhan ribu Umat Buddha Indonesia dan Umat Buddha Manca Negara, membaca doa bergantian masing-masing Majelis anggota Walubi Perwakilan Umat Buddha Indonesia. Bermeditasi Menyambut detik waisak Pukul 04.14′ 06 diiringi dengan pemukulan Gong besar sebagai pertanda detik Waisak, Umat Buddha terus bermeditasi sampai selesai.Rangkaian Kegiatan ini mendapatkan pengamanan yang ketat dari unsur TNI Polri, serta saat Waki Presiden Tiba di Hotel Manohara di Sambut dengan Hujan cukup lebat. |