Direktur Reserse Kriminal Umum (Dirreskrimum) Polda Jateng Kombes Pol Wihastono Yoga Pranoto menyampaikan dari 5 Kasus pencurian ini, 2 kasus diantaranya merupakan pencurian dengan kekerasan.
“Dari 5 kasus yang berhasil di ungkap oleh Ditreskrimum, 2 kasus merupakan kasus pencurian dengan kekerasan atau sering disebut dengan perampokan. Yang pertama kasus perampokan di Alfamart di jalan Teuku Umar dan jalan Perintis Kemerdekaan Kota Semarang dengan modus mengancam dengan senjata tajam, dengan barang bukti 32,5 juta rupiah, ” jelas Dirreskrimum Polda Jateng Kombes Pol Wihastono Yoga Pranoto didampingi Kasubbid Penmas Bidhumas Polda Jateng AKBP R. Fidelis Purna Timuranto dan Kasubdit 3 Jatanras Ditreskrimum Polda Jateng AKBP Parisian Herman Gultom.
Dirreskrimum Polda Jateng Kombes Pol Wihastono Yoga Pranoto menambahkan, kasus curas yang berhasil diungkap yaitu perampokan toko emas Tony di Blora pada Sabtu (25/7/2020) lalu.
“Pelaku perampokan toko emas Tony mengancam korban dengan senjata tajam. Kerugian ditaksir mencapai 274 juta rupiah. Pelakunya ada 3 orang,” imbuh Dirreskrimum Polda Jateng Kombes Pol Wihastono Yoga Pranoto.
Selain mengungkap kasus curas, jajaran Reserse Polda Jateng juga berhasil mengungkap kasus pencurian dengan pemberatan diantaranya kasus pembobolan rumah di Ds. Purbo Kec. Bawang Batang, pencurian spesialis kendaraan Mitsubishi L300 di Demak serta kasus perusakan pintu mobil dan pecah kaca yang terjadi Jumat (28/8/2020) lalu di rest area Km 429 Tol Ungaran.
“Kami juga menangkap pelaku pembobolan rumah kosong di Bawen Kabupaten Semarang. Dari 7 pelaku, kami berhasil menangkap 6 orang dan 1 pelaku masih dalam pencarian,” pungkas Dirreskrimum Polda Jateng Kombes Pol Wihastono Yoga Pranoto.
Visitors : 20810 Org 
Hits : 89269 hits 
Month : 960 Users 
