|
| GAYAMSARI - Dalam rangka menciptakan suasana yang kondusif menjelang Ramadhan, Jajaran Polsek Gayamsari berhasil mengamankan sebanyak 28 unit sepeda motor berbagai merek milik para pembalap liar dalam sebuah Razia yang digelar pada Sabtu (23/7) malam hingga Minggu (24/7) dini hari.
Puluhan motor yang berhasil diamankan petugas setelah para pemiliknya tertangkap tangan sedang melakukan trek-trekan di sekitar Jalan Arteri Soekarno - Hatta, Jalan Gajah, Jalan Dr Cipto (sekitar perempatan Milo), dan Jalan Brigjen Sudiarto (di depan Supermarket Makro).
Kapolsek Semarang Tengah, Kompol Tri Wisnugroho mengatakan, Razia tersebut merupakan tindak lanjut dari informasi masyarakat yang merasa resah dengan aktivitas pembalap liar yang cukup membahayakan keselamatan pengguna jalan.
”Operasi ini di gelar dalam rangka menjelang bulan Ramadhan. Sasaran kami adalah para pembalap liar yang melakukan trek-trekan di jalan serta sepeda motor protolan yang tidak dilengkapi dengan surat-surat,” kata Kapolsek didampingi Kanit Reskrim, AKP Suharto, Senin (25/7).
Diungkapkannya, seluruh pembalap liar maupun pemilik motor yang terkena Razia tersebut ditindak tegas dengan dikenai surat tilang.
Dari puluhan pengendara yang tertangkap dalam Razia, jenis pelanggaran yang paling banyak dilakukan adalah sepeda motor mereka tidak memenuhi syarat atau aturan seperti tidak dilengkapi spion, plat nomor atau protolan.
Bahkan ada beberapa motor yang dipasangi dengan plat nomor palsu.
Puluhan sepeda motor yang diamankan tersebut baru bisa diambil oleh pemiliknya setelah mereka menjalani proses persidangam di pengadilan dengan syarat harus bisa menunjukkan SIM, KTP, BPKB atau surat kepemilikan yang sah.
”Kalau tidak bisa menunjukkan surat yang sah, yang bersangkutan akan diperiksa lebih lanjut oleh Tim Serse untuk menyelidiki apakah kendaraan yang mereka miliki tersebut merupakan barang hasil curian atau tidak,” terang Kapolsek.
Dari seluruh pembalap yang terjaring Razia, menurut Kapolsek, sebagian besar berasal dari kalangan pelajar, SMP dan SMA.
Oleh karena itu, pihak kepolisian berencana akan memanggil pihak sekolahan untuk melakukan pembinaan terhadap para siswanya yang tertangkap dalam Razia tersebut. |