Rombongan Kapolda tiba di pintu keluar tol Sragen pukul 08.30 WIB, di sambut Kapolres Sragen AKBP Yuswanto Ardi di dampingi para pejabat utamanya. Kapolda kemudian langsung menyapa para petugas pos penyekatan Operasi Ketupat Candi 2021 exit Tol Sragen, yang tengah berjaga, baik Polres Sragen, Dinas Perhubungan dan Sat Pol PP Kabupaten Sragen.
Kapolda juga sempat meninjau pos lalu lintas untuk mengecek sejauh mana kesiapan Polres Sragen dalam memberikan pengamanan kepada masyarakat, terkait larangan mudik lebaran untuk mencegah penyebaran virus Covid 19.
Kepada wartawan dia menerangkan bahwa kunjungannya ini setelah dirinya juga mengecek sebanyak 14 pos penyekatan yang ada di daerah Jawa Tengah. Kesemuanya dalam kondisi siaga penuh, untuk memberikan imbauan kepada para pemudik agar tidak mudik terlebih dahulu demi mencegah penyebaran wabah Covid 19.
“ Hari ini kita kroscek di wilayah Sragen. Di mana di 14 masuk pintu penyekatan di Jawa Tengah, anggota dalam situasi kesiap siagaan penuh, sampai pemberlakuan Operasi Ketupat Candi 2021 selesai, “ kata Kapolda.
“Dan ini perlu kita tingkatkan, dalam rangka apa, untuk memutus rantai covid 19. Untuk wilayah Jawa Tengah hampir 7000 kendaraan yang sudah kita periksa dan kita putar balikan. Ini terus akan kita tingkatkan kembali dalam rangka kegiatan Operasi Ketupat Candi 2021, maupun adanya larangan pemerintah memutus rantai covid 19, “ tambahnya.
Untuk tujuan memutus covid 19 itu pula, Kapolda juga melakukan test swab antigen di pos penyekatan Sragen dengan hasil negatif. Ia pun juga memerintahkan rombongannya melakukan test yang sama, dan hasilnya keseluruhan negatif covid 19.
Sementara itu, seperti di sampaikan Kapolres Sragen melalui Kabag Ops Sragen Kompol Dudi Pramudia, bahwa di Sragen sendiri sudah memeriksa sebanyak 730 kendaraan berbagai jenis berplat nomor luar daerah. Di putarbalikan sebanyak 64 kendaraan dan melakukan test swab antigen kepada pemudik sebanyak 55 orang, keseluruhan dengan hasil negatif.
Sampai dengan hari ini, ada sebanyak 1241 orang pemudik yang sudah masuk di Sragen. Itu terdiri dari 15 orang pemudik luar negeri, 1163 orang pemudik antar propinsi dan antar kabupaten sebanyak 63 orang.