SEMARANG -  Tiga pelaku Pembunuh pelajar kelas 1 SMA Negeri 13 Semarang, Ferdian Romi Anggara (15) ditangkap. mereka  masih berusia belasan tahun. Mereka mengaku awalnya hanya iseng untuk merampas Hp korban.
Ketiganya adalah Aziz Bakri (18) dan Rizky Umar Surya Adiputra (18) warga Jalan Tawang Ngaglik Lor, Tawangmas; FA (16) warga Kecamatan Semarang Barat.

Wakapolrestabes Semarang, AKBP Eko Wahyudi didampingi Kasat Reskrim AKBP Agustinus Pangaribuan mengatakan, pihaknya berhasil mengidentifikasi pelaku dari ciri-ciri yang digambarkan oleh pacar korban, Pipit Karida.

Selain itu sinyal Hp milik Pipit yang dibawa pelaku juga dilacak. Berbekal informasi itu petugas menangkap Aziz Bakri di rumahnya Minggu (4/12) pukul 13.00. Selanjutnya Ferari dan Rizky ditangkap sekaligus di rumah Rizky.

Kami juga menemukan senjata tajam yang digunakan untuk membacok, dua celurit, dan pisau panjang bergerigi yang telah berkarat, katanya, Senin (5/12)

Pada saat ditangkap Gary dan lima anggota Geng Cokor juga ikut dibawa ke Polrestabes. Meski tidak terlibat langsung dalam kejadian, namun keterangan mereka dibutuhkan sebagai saksi.

Selain itu ada kemungkinan Gary Cs terlibat kasus lain. Adapun Fandi, dan tiga rekannya belum tertangkap. Polisi juga masih mengejar Yunita warga Jl Sri Rejeki, Semarang Barat, yang tercatat sebagai siswi kelas 1 SMK Setiabudi.

Wakapolrestabes menambahkan tiga pelaku akan dijerat dengan pasal berlapis. Kita terapkan Pasal 338 tentang Pembunuhan dan atau Pasal 170 ayat (2) tentang Pengeroyokan dan Pasal 362 KUHP tentang Pencurian, katanya.

Seperti diketahui Angga menjadi korban pembacokan saat sedang menghabiskan malam minggu dengan pacarnya di lapangan sepakbola depan SD Ngaliyan Kampus (I, III, VII), yang berjarak sekitar 50 meter dari Mapolsek Ngaliyan, Sabtu (3/12) pukul 19.30.

Korban sempat dilarikan ke RS Permata Medika kemudian dirujuk ke RSUP dokter Kariadi. Warga Jalan Candisari, RT 9 RW 4, Kelurahan Babankerep, Kecamatan Ngaliyan itu luka parah sehingga meninggal Minggu (4/12) pukul 04.45