Saat memimpin evakuasi dan pencarian, Kapolres Pemalang AKBP Ronny Tri Prasetyo Nugroho mengatakan, Tug boat Logindo yang ditumpangi 6 crew kapal sedang menarik tongkang dari Jakarta menuju Bali.
“Diduga mesin Kapal mati saat melintas di perairan Comal-Ulujami, selanjutnya tongkang diputus dan dilakukan perbaikan pada kapal,” jelas Kapolres.
Sehubungan cuaca buruk dan gelombang besar, Kapal Tug boat perlahan-lahan tenggelam,sehingga 6 orang crew kapal menyelamatkan diri menggunakan sekoci darurat.
AKBP Ronny Tri Prasetyo Nugroho mengungkapkan, meskipun crew kapal sempat melaporkan kejadian tersebut kepada Kantor pusat sebelum kapal tenggelam, saat ini crew dan ABK kapal belum dapat dihubungi.
Sementara, saat ini personil Polres Pemalang bersama tim SAR gabungan dan 4 perahu nelayan milik warga Ketapang, Ulujami sedang mengevakuasi kapal tongkang dengan nomor lambung TK. TSS 02.
“Kapal tongkang telah diamankan di pantai Blendung Ulujami, karena cuaca masih hujan gerimis disertai gelombang laut dan angin yang cukup kencang,” kata Kapolres.
Di tengah pencarian 6 crew kapal, Kapolres Pemalang mengimbau, agar nelayan dan masyarakat pesisir pantai utara Kabupaten Pemalang mewaspadai gelombang laut yang masih cukup tinggi saat ini.
“Di tengah kondisi cuaca buruk, hendaknya nelayan tidak melaut terlebih dahulu hingga cuaca kembali membaik,” pesan Kapolres.